"Semakin lama krisis Qatar berlangsung, konflik ini akan semakin dalam dan mengeras," ujar Gabriel usai melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif, seperti dilansir REUTERS, Selasa (27/6).
Ia berharap, pembicaraan secara langsung akan segera terwujud di antara semua pihak yang terkait karena peningkatan krisis tidak akan menguntungkan siapa pun.
Gabriel mengingatkan, perjanjian tahun 2015, yakni ketika negara-negara besar mencabut sanksi internasional terhadap Iran, sebagai imbalan atas kesediaan Teheran mengendalian program nuklirnya, telah membantu mengendalikan potensi konflik militer.Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengkritik perjanjian itu, namun Gabriel mengatakan bahwa Jerman dan Eropa akan menentang upaya-upaya pembatalan kesepakatan tersebut.
Ia mengatakan, Iran dan Jerman masih merupakan dunia yang terpisah terkait hak keberadaan Israel yang disebutnya tidak dapat diutak-atik. Namun, ia menyebutkan dirinya dan Zarif telah membahas masalah tersebut dan banyak masalah lainnya.
Gabriel juga bilang, Presiden Iran Hassan Rouhani sedang berupaya membuat Iran lebih menarik bagi para penanam modal asing. Upaya tersebut merupakan bagian dari tujuan untuk meningkatkan taraf hidup rakyat Iran.
Namun demikian, Iran juga harus bisa meningkatkan posisinya dengan membantu menurunkan ketegangan di kawasan.
Zarif mengatakan, Iran tertarik untuk berupaya mencari penyelesaian politik dalam konflik dengan Qatar.
Qatar, tak seperti negara-negara tetangga lainnya di kawasan Teluk, tetap menjalin hubungan baik dengan Teheran, dengan alasan tekanan dan sanksi dan blokade bukan merupakan jawaban.
Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir dan Bahrain pada 5 Juni memutuskan hubungan dengan Qatar atas tuduhan bahwa negara itu mendukung milisi-milisi Islamis. Qatar membantah tuduhan tersebut.Sejak memutuskan hubungan, keempat negara itu mengeluarkan 13 tuntutan, termasuk penutupan stasiun televisi Al Jazeera, pengekangan hubungan dengan Iran, penutupan pangkalan Turki dan membayar kerugian.
Gabriel mengatakan ia melihat daftar tuntutan itu sebagai titik awal perundingan, tetapi bukan akhir. Zarif mengundang Gabriel untuk berkunjung ke Iran di tengah dorongan oleh kedua negara untuk memperluas hubungan bisnis dan perdagangan. (bir)
Baca Kelanjutan Jerman Desak Pihak Terkait Rundingkan Konflik Qatar : http://ift.tt/2sOLbpuBagikan Berita Ini
0 Response to "Jerman Desak Pihak Terkait Rundingkan Konflik Qatar"
Post a Comment