“Perebutan kembali Mosul dari tangan ISIS adalah langkah maju untuk menghentikan dominasi teroris di Irak dan membebaskan warga di sana,” kata Kepala Urusan Luar Negeri Uni Eropa Federica Mogherini dan Komisioner Christos Stylianides, dalam pernyataan bersama, dikutip AFP.
Mogherini juga menekankan pentingnya warga Irak merapatkan barisan dan memperkuat pertahanan di wilayah-wilayah yang rawan dikuasai ISIS.
Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi secara resmi mengumumkan kemenangan atas ISIS di Mosul pada Minggu (9/7).
Meskipun demikian, ISIS masih menguasai beberapa wilayah di barat Irak, termasuk kawasan gurun di Provinsi Anbar. Selain itu, ISIS juga masih menduduki sebagian wilayah di Suriah, termasuk Raqqa.
Analis memperingatkan bahwa hilangnya Mosul memang merupakan kekalahan bagi ISIS, namun belum terbilang fatal bagi kelompok teroris internasional itu.
“Jika pasukan keamanan tidak melakukan langkah-langkah agar kemenangan atas ISIS ini bisa dipertahankan dalam jangka panjang, maka, secara teori, ISIS bisa kembali dan merebut daerah perkotaan,” tuturnya.
Adapun Perserikatan Bangsa-Bangsa menyebut operasi perebutan kembali Mosul sejak Oktober membuat 915 ribu warga sipil kehilangan rumah dan terpaksa mengungsi.
(les)
Baca Kelanjutan Uni Eropa: Kemenangan Mosul Langkah Maju Lawan Teror : http://ift.tt/2u1q84nBagikan Berita Ini
0 Response to "Uni Eropa: Kemenangan Mosul Langkah Maju Lawan Teror"
Post a Comment