Berdasar data resmi pemerintah, sebanyak 700 orang tewas dalam dua bulan terakhir dalam pertempuran dengan militan Islam yang berbaiat kepada kelompok militan ISIS di Marawi, Filipina Selatan. Kelompok ini mengibarkan bendera ISIS di Marawi sejak 23 Mei lalu, dan berujung pada diberlakukannya darurat militer.
“Penugasan tentara ke Marawi dan titik lain di Mindanao harus diseimbangkan kembali untuk memastikan efektivitas maksimal,” tambahnya.
Saat ini, terdapat 125 ribu pasukan militer Filpina, dan mereka menghadapi ancaman keamanan termasuk dari ISIS, pemberontak komunis, serta ancaman keamanan terkait kisruh dengan China di Laut China Selatan.
Juru bicara militer Kolonel Edgard Arevalo mengatakan bahwa mereka akan segera mengalahkan kelompok pemberontak di Marawi namun tidak memberi detail lebih lanjut.
“Kami makin mendekat sekarang. Kami bisa mengatakan kami akan segera berada di akhir operasi kamu di Marawi,” ujarnya. </span> (stu)
Baca Kelanjutan Duterte Minta 20 Ribu Tentara Tambahan : http://ift.tt/2hz0IGDBagikan Berita Ini
0 Response to "Duterte Minta 20 Ribu Tentara Tambahan"
Post a Comment