Polisi mengatakan pria keturunan Korea itu diduga menjadi perantara penjualan rudal, komponen rudal dan teknologinya dari Korea Utara ke entitas internasional dan membahas pasokan senjata pemusnah massal.
Segala tindakan itu melanggar sanksi yang dijatuhkan Perserikatan Bangsa-bangsa dan Australia.
“Kasus seperti ini tidak pernah terlihat di Australia,” kata Asisten Polisi Federal Australia, Neil Gaughan, seperti dilaporkan CNN.
Pria tersebut disidangkan, Minggu, (17/12). Menurut polisi Australia, pria itu telah dibidik selama berbulan-bulan. AFP menggeledah rumah pria itu di Eastwood, pinggiran Sydney, Sabtu (16/12). Dia terancam hukuman 10 tahun penjara.
(nat)
Baca Kelanjutan Australia Tangkap Agen Korea Utara Diduga Broker Rudal : http://ift.tt/2CwTmcdBagikan Berita Ini
0 Response to "Australia Tangkap Agen Korea Utara Diduga Broker Rudal"
Post a Comment