Kondisi keamanan juga menjadi perhatian pemerintah Indonesia untuk mengamankan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kabul, Afghanistan. Pada 20 Desember lalu, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi meneken kerja sama dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjajanto soal pengamanan perwakilan RI di wilayah tertentu.
"Kami menyambut baik Nota Kesepahaman antara Menlu dan Panglima TNI untuk mengirim tim pengamanan TNI ke Kabul," kata Sam Aryadi, Pelaksana Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya sekaligus Kepala Kanselerai Kedutaan Besar RI (KBRI) di Kabul, Afghanistan kepada CNN Indonesia.
Sam menuturkan KBRI Kabul terletak di pusat kota Kabul, Malalai Watt, Shah-re-naw, Kabul. Termasuk ke dalam wilayah zona hijau atau green zone, bertetangga dengan Kedutaan Besar Belanda dan India.Selama ini, pengamanan KBRI Kabul disediakan oleh polisi dan tentara nasional Afghanistan. KBRI juga berkoordinasi erat dengan NATO Resolute Support dalam pengamanan.
Selain itu, kendaraan operasional KBRI Kabul juga disesuaikan. "Kita punya enam mobil anti-peluru untuk mobilitas diplomat/personel, bunker atau tempat perlindungan dari serangan dengan fasilitas lengkap di bawah tanah dan alarm serangan," kata Sam.
![]() Gedung KBRI Kabul, Afghanistan. |
Meski siap menghadapi serangan, hingga saat ini tidak ada ancaman terhadap KBRI di Kabul. "Sejauh ini kami bukan target sasaran. Hubungan kita dengan pemerintah Afghanistan juga sangat baik," kata Sam.
Hubungan baik kedua negara terwujud dalam kunjungan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani ke Jakarta pada April 2017. Lalu Ketua Dewan Perdamaian Afghanistan beserta jajarannya pada November 2017.
![]() Suasana halaman KBRI Kabul, Afghanistan. |
Menlu RI Retno Marsudi juga mengunjungi Kabul pada 6 Desember 2017. Ibu Negara Afghanistan, Rula Ghani memenuhi undangan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohanna Yembise berkunjung ke Jakarta pada Desember 2017.
Terakhir Wapres Kedua Afghanistan, Sarwar Danesh, menghadiri Asia Pacific Leaders on Open Government yang diselenggarakan Bappenas di Hotel Shangrila pada Desember 2017 juga.
Presiden Joko Widodo juga akan melawat ke Afghanistan, dalam rangkaian kunjungan kenegaraannya ke lima negara Asia Selatan. Jokowi dijadwalkan akan berada di Kabul pada 29-30 Januari, akhir bulan ini.
[Gambas:Video CNN](nat)
Baca Kelanjutan Demi Keamanan, KBRI Kabul Punya Bunker dan Mobil Anti-Peluru : http://ift.tt/2n2wxIbBagikan Berita Ini
0 Response to "Demi Keamanan, KBRI Kabul Punya Bunker dan Mobil Anti-Peluru"
Post a Comment