Search

Menerka Lokasi Pertemuan Kim Jong-un dan Donald Trump

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak rencana pertemuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un diumumkan pekan lalu, beredar spekulasi soal di mana lokasi pertemuan bersejarah tersebut.

Meski belum ada pengumuman resmi dari kedua negara mengenai detail pertemuan, beragam kalangan, mulai dari pejabat publik terkait maupun pengamat sibuk menerka-nerka soal lokasi yang sekiranya cocok sebagai tempat pertemuan demi perdamaian di Semenanjung Korea itu.

Desa Panmunjom

Wilayah ini secara de facto terletak di utara Provinsi Hwanghae, Korut dan masuk dalam wilayah demilitarisasi (DMZ) atau perbatasan antara Korut dan Korea Selatan. Meski begitu, baik Korut maupun Korsel tidak memiliki jurisdiksi atas Panmunjom.

Tempat ini menjadi lokasi ditandatanganinya perjanjian gencatan senjata antara kedua negara untuk mengakhiri Perang Korea pada 1953 lalu. Perjanjian itu juga menjadi awal pemisahan Korut dan Korsel.

Sejak itu, Desa Panmunjom sering dijadikan tempat pertemuan politik antara Korut dan Korsel.

Wilayah ini dianggap cocok untuk menjadi lokasi pertemuan antara AS dan Korut karena memungkinkan Kim Jong-un untuk tetap berada di "wilayahnya" untuk bertemu Trump.

Sebab, sejak menjabat sebagai pemimpin negara terisolasi itu, Kim Jong-un diketahui tidak pernah pergi ke luar negeri. Bahkan, acara kenegaraan dan simbolis lainnya, Kim kerap mengirimkan pejabat tinggi atau anggota keluarga lain seperti adiknya untuk menggantikannya.

Desa Panmunjom, perbatasan Korut-KorselFoto: Reuters
Desa Panmunjom, perbatasan Korut-Korsel

"Tempat seperti Swiss, Swedia, atau Pulau Jeju di Korsel telah menjadi perhatian. Tapi Desa Panmunjom juga dipandang sebagai opsi yang serius sebagai lokasi pertemuan," ucap seorang pejabat Cheongwadae atau Istana Kepresidenan Korsel, Senin (12/3) seperti dikutip Reuters.

"Jika Korut dan AS, yang secara langsung terlibat dalam perjanjian gencatan senjata Perang Korea dulu, menggelar pertemuan tingkat tinggi di Panmunjom, ini akan memberi makan yang sangat signifikan terhadap simbol pemisahan menjadi perdamaian," lanjutnya.

Pulau Jeju

Pulau Jeju kerap diidentikan seperti Pulau Bali milik Korsel. Pulau yang terletak di selatan perairan Korsel ini menjadi salah satu wilayah yang dianggap cocok sebagai lokasi pertemuan AS-Korut karena mudah dijangkau baik menggunakan jalur udara maupun laut.

Pulau ini juga kerap menghelat pertemuan atau forum internasional mengenai perdamaian. Pulau ini dirancang untuk menarik para pemimpin dunia yang berkunjung ke Korsel.

"Di Korsel, saya menganggap Pulau Jeju cocok. jeju memiliki jiwa, kecantikan, dan nilai alam serta sejarah karena terbentuk karena tragedinya," kata Profesor John Delury dari Universitas Yonsei.

Pegunungan Alpen, SwissFoto: REUTERS/Arnd Wiegmann
Pegunungan Alpen, Swiss

Eropa

Sejumlah negara seperti Swedia dan Swiss juga dinilai sebagai lokasi potensial dan netral untuk menjadi lokasi pertemuan Trump dan Kim Jong-un.

Dalam skala internasional, kedua negara di Eropa utara dan barat itu dikenal sebagai mediator. Kedua negara juga merupakan anggota Komisi Negara Netral Pengawas yang membantu tercapaianya kesepakatan gencatan senjata dalam Perang Korea 1953.

Kim Jong-un kecil juga dikenal pernah tinggal dan belajar di Swiss sekitar tahun 1990-an. Swiss dikenal memiliki hubungan baik dengan Korut dan AS.

Soal pertemuan, Kementerian Luar Negeri Swiss juga telah mengatakan negaranya siap menjadi fasilitator pembicaraan AS dan Korut.

Sementara itu, Perdana Menteri Swedia Stefan Lofven juga mengatakan bahwa negaranya siap membantu "dengan berbagai cara" terkait pertemuan bersejarah ini.

Sejumlah media lokal Swedia bahkan melaporkan bahwa Menlu Korut dijadwalkan bertandang ke Stockholm dalam waktu dekat.

Asia

China, Singapura, Vietnam, dan Mongolia merupakan beberapa negara di Asia yang ikut masuk sebagai lokasi yang berpotensi menjadi tempat pertemuan berlangsung.

Beijing, sebagai sekutu terdekat Pyongyang, telah banyak menyelenggarakan serangkaian pertemuan multilateral Six-Party Talks sejak 2003 lalu. Perundingan yang melibatkan AS, Korut, Korsel, Rusia, dan Jepang, itu diujukan untuk melucuti senjata nuklir Pyongyang.

Meski begitu, sejumlah analis menilai Trump tidak akan membiarkan China, saingan terbesar AS, mencuri perhatian dunia dalam pertemuan bersejarahnya itu.

Sementara Mongolia juga dinilai berpoternsi karena memiliki sejarah dengan kedua negara. Mongolia hingga kini memiliki hubungan bersahabat dengan AS dan Korut. Negara itu juga dianggap tidak memiliki beban politik yang signifikan untuk menghelat pertemuan besar itu.

Kota PyongyangFoto: KCNA via REUTERS
Kota Pyongyang

Washington atau Pyongyang

Dua ibu kota ini dianggap menjadi opsi terakhir sebagai lokasi pertemuan trump dan Kim Jong-un.

Bagi Kim Jong-un, bepergian terlalu jauh dari kampung halamannya bisa menjadi masalah. Selain itu, belum ada satu pun pejabat Korut yang pernah mengunjungi Negeri Paman Sam.

Serangkaian pertemuan antara AS dan Korut selama ini pun bertempatkan di Pyongyang, termasuk lawatan Menlu AS Madeleine Albright pada 2000 lalu. Presiden Bill Clinton dan Presiden Jimmy Carter juga pernah mengunjungi Pyongyang.

Namun, lawatan Trump ke Korut saat ini dikhawatirkan memicu protes dari publik AS karena menganggap pemerintah mau bernegosiasi dengan rezim brutal dan opresif seperti Korut. Sementara itu, Trump disebut tengah berusaha meningkatkan dukungan publik terhadap pemerintahannya untuk mengamankan posisinya di pemilu mendatang.

(nat)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Menerka Lokasi Pertemuan Kim Jong-un dan Donald Trump : http://ift.tt/2FJD45b

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Menerka Lokasi Pertemuan Kim Jong-un dan Donald Trump"

Post a Comment

Powered by Blogger.