
Keputusan ini tercapai setelah Erdogan bertemu dengan Devlet Bahceli, pemimpin partai koalisi pemerintahan, MHP, pada Rabu (27/6).
"Dalam pembicaraan, tercapai kesepakatan untuk tidak memperpanjang status darurat militer," demikian pemberitaan harian Sabah, sebagaimana dikutip Reuters, Kamis (28/6).
Erdogan menang pemilu dengan merengkuh 53 persen suara, membuka jalannya untuk kembali menduduki kursi presiden hingga 2023.
Kemenangan Erdogan ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemerhati hak asasi manusia karena presiden Turki tersebut kerap menghalalkan segala cara untuk membungkam pengkritik.
Status darurat ini pun dianggap sebagai salah satu cara Erdogan untuk membungkam kritik. Sejak status itu dicanangkan, Erdogan menangkap ribuan penentang. (has/has)
Baca Kelanjutan Erdogan Cabut Status Darurat Usai Kudeta : https://ift.tt/2KrGJDKBagikan Berita Ini
0 Response to "Erdogan Cabut Status Darurat Usai Kudeta"
Post a Comment