Search

Kasus Pilot Lion Air Meninggal di Jeddah Terus Diusut

Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang warga negara Indonesia (WNI) meninggal dunia di Jeddah, Sabtu (21/7). Menurut keterangan pers yang diterima CNNIndonesia.com, WNI bernama Bambang Sugiri itu meninggal tertabrak mobil dan jenazahnya diurus Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah.

Bambang berprofesi sebagai pilot maskapai Lion Air. Menurut salah satu rekan korban, Taufik Hidayat selama musim haji maskapai tersebut disewa oleh Flynas untuk mengangkut jemaah haji dari kawasan Afrika dan India. Itulah yang membawa Bambang ke Arab Saudi.


Widjanarko Tri Istiadi, rekan korban yang lain menjelaskan, peristiwa tabrakan yang menyebabkan Bambang meninggal terjadi sekitar pukul 14:30 waktu setempat. Saat itu ia menemani Bambang berbelanja. Mereka bersama lima rekan lain hendak menyeberang jalan.

Menurut Widjanarko, saat hendak menyeberang Bambang sudah menengok ke arah kanan. Namun dari arah sebaliknya, beberapa mobil memang tengah melaju kencang.
"Empat orang menyeberang duluan. Lancar. Saya yang paling terakhir. Pak Bambang ini, yang kena musibah di depan saya. Baru lihat ke arah kiri, mobil sudah mendekat. Saya teriak 'Kapten!' Bapak itu sudah empat lima langkah," katanya dikutip dari rilis resmi KJRI Jeddah yang diterima CNNIndonesia.com, Minggu (22/7).

Tim KJRI pun langsung menghubungi istri korban, Dhamawati di Indonesia. Keluarga mengikhlaskan Bambang dimakamkan di Madinah. KJRI lantas meminta keluarga untuk segera mengirimkan surat pernytaan tidak keberatan agar jenazah bisa segera dimakamkan.


Sementara itu, Konjen KJRI Jeddah, Mohamad Hery Saripudin memerintahkan Tim Perbantuan Haji di Madinah agar terus mengawal kasus ini sampai tuntas. Pengemudi mobil saat ini tengah ditahan pihak kepolisian untuk kepentingan penyidikan. (rsa)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Kasus Pilot Lion Air Meninggal di Jeddah Terus Diusut : https://ift.tt/2uUQB2p

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Kasus Pilot Lion Air Meninggal di Jeddah Terus Diusut"

Post a Comment

Powered by Blogger.