
"Pada tanggal 11 September 2018, sekitar pukul 01.00, telah terjadi penculikan oleh kelompok bersenjata terhadap 2 nelayan WNI yang bekerja di kapal penangkap ikan berbendera Malaysia, Dwi Jaya I," ujar Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu RI, Lalu Muhamad Iqbal.
Melalui pernyataan tertulis pada Kamis (13/9) itu, Iqbal mengungkap identitas kedua WNI tersebut, yaitu Samsul Saguni dan Usman Yunus. Menurut Iqbal, keduanya berasal dari Sulawesi Barat.
Sementara itu, Kemlu juga sudah menyampaikan kabar ini kepada pihak keluarga korban sekaligus memberikan pendampingan. Kemlu pun sudah berkoordinasi dengan pemda setempat.
Namun, Iqbal belum dapat mengonfirmasi pihak yang menculik para WNI itu. Ia juga tak dapat memastikan tuntutan untuk membebaskan WNI tersebut karena pihak penculik belum menghubungi keluarga atau aparat.
"Menlu telah melakukan komunikasi dengan Menlu Malaysia guna menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap kejadian tersebut dan meminta jaminan keamanan bagi WNI yang bekerja di wilayah Sabah, khususnya yang bekerja sebagai nelayan," kata Iqbal.
Penculikan nelayan WNI di Perairan Sabah memang sudah terjadi beberapa kali. Iqbal memastikan pemerintah akan melakukan berbagai upaya perlindungan bagi kedua WNI ini sebagaimana yang dilakukan pada 11 korban sebelumnya. (has)
Baca Kelanjutan Dua Nelayan WNI Diculik di Perairan Sabah : https://ift.tt/2p2VN1tBagikan Berita Ini
0 Response to "Dua Nelayan WNI Diculik di Perairan Sabah"
Post a Comment