
Rencana lawatan Kim tersebut muncul setelah Presiden Korsel Moon Jae-in menyampaikan undangan saat keduanya bertemu di Pyongyang dalam Konferensi Tingkat Tinggi inter-Korea pada Selasa (18/9) sampai Kamis (20/9).
"Pemimpin Tinggi Kim Jong-un menerima undangan Presiden Moon untuk mengunjungi Seoul dalam waktu dekat," ucap Duta Besar Korsel untuk Indonesia, Kim Chang-beom di Jakarta, Jumat (21/9).
"Sampai saat ini memang belum ada jadwal pasti, tapi menurut interpretasi Presiden Moon, (lawatan Kim Jong-un) akan berlangsung akhir tahun ini."
Relasi kedua pemimpin Korea semakin dekat setelah Moon dan Kim bertemu pertama kalinya pada April lalu.
Pertemuan Moon dan Kim saat itu juga menjadi pembuka jalan bagi perbaikan relasi antara Amerika Serikat dan Korut hingga akhirnya dapat menggelar pertemuan puncak pada 12 Juni lalu di Singapura.
Walaupun Presiden Donald Trump dan Kim Jong-un sepakat memulai proses denuklirisasi di Semenanjung Korea, kedua pemimpin negara memiliki perbedaan pendapat mengenai cara dan waktu perlucutan senjata pemusnah massal milik Korut tersebut.
Sejumlah pihak juga menganggap tidak ada kemajuan berarti soal denuklirisasi yang dihasilkan dari KTT AS-Korut Juni lalu.
"Jadi masih ada waktu sekitar beberapa bulan lagi (sebelum pergantian tahun) di mana kita akan lihat banyak peristiwa dramatis yang terjadi di Semenanjung Korea," kata Kim Chang-beom.
Kim Chang-beom juga tak menutup kemungkinan bahwa pertemuan puncak inter-Korea kemarin bisa kembali menjadi pembuka jalan digelarnya pertemuan kedua antara Kim Jong-un dan Trump. (cin/has)
Baca Kelanjutan Kim Jong-un Disebut Kunjungi Ibu Kota Korsel Akhir Tahun Ini : https://ift.tt/2POxgbGBagikan Berita Ini
0 Response to "Kim Jong-un Disebut Kunjungi Ibu Kota Korsel Akhir Tahun Ini"
Post a Comment