"Di Palu, di mana ada gempa dan tsunami yang terjadi baru-baru ini, dilaporkan ada lebih dari 1.000 orang terlibat dalam kegiatan (LGBT)," katanya.
"Akibatnya, seluruh daerah hancur. Ini hukuman dari Allah."
Pernyataan ini merupakan serangan terbaru dari pejabat Malaysia terhadap kaum LGBT di Malaysia.
Dalam beberapa bulan terakhir, beberapa pejabat termasuk Perdana menteri Malaysia, Mahathir Mohammad, menyerukan penolakan terhadap kaum gay.
Dua perempuan lesbian juga dicambuk karena melanggar hukum Islam yang melarang hubungan sesama jenis.
Pang Khee Teik, seorang aktivis hak gay, mengatakan kepada AFP bahwa "komentar itu merupakan bukti setiap kali seorang politisi dalam kesulitan, orang LGBT disalahkan."
"Lain kali Anda mendengar seorang politikus mengatakan bahwa LGBT menyebabkan bencana alam, harap diingat berarti kariernya sedang ditelan oleh bumi," katanya.
Pekan lalu, Zahid dijatuhi 45 dakwaan terkait kasus korupsi yang melibatkan uang hingga 11 juta ringgit atau setara Rp416,5 miliar. (cin/has)
Baca Kelanjutan Eks Wakil Najib Sebut Gempa Palu Hukuman Allah karena LGBT : https://ift.tt/2ScmY7dBagikan Berita Ini
0 Response to "Eks Wakil Najib Sebut Gempa Palu Hukuman Allah karena LGBT"
Post a Comment