Melalui akun Twitternya, Trudeau menyatakan duka citanya kepada para keluarga dan kerabat korban yang ada dalam pesawat nahas itu.
"Berita mengerikan datang dari Indonesia pagi ini, Kanada mengungkapkan duka citanya yang terdalam kepada siapa saja yang memiliki teman, keluarga, dan kerabat di dalam pesawat JT-610. Hati dan pikiran saya selalu bersama para korban yang terdampak tragedi ini," ucap Trudeau.
Senada dengan Trudeau, Presiden Iran Hassan Rouhani juga ikut mengutarakan duka citanya atas kecelakaan pesawat ini.
Dikutip Press TV, melalui suratnya kepada Presiden Joko Widodo, Rouhani menyampaikan belasungkawa atas insiden tragis yang merenggut 189 nyawa, termasuk sejumlah pegawai pemerintah Indonesia.
Selain Trudeau dan Rouhani, sejumlah pemimpin dunia juga telah lebih dulu mengungkapkan duka citanya terkait kecelakaan pesawat ini.
PM Malaysia Mahathir Mohamad, PM India Narenda Modi, Presiden Rusia Vladimir Putin, hingga Paus Fransiskus, juga telah melakukan hal yang sama.
Selain menuturkan ucapan belasungkawa, Amerika Serikat berencana mengirim satu unit tim untuk membantu penyelidikan penyebab Lion Air jatuh.
Lion Air JT-610 jatuh setelah 13 menit lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta kemarin pada pukul 06.20 WIB.
Pesawat rute Jakarta-Pangkalpinang itu jatuh di laut dengan kedalaman 30-35 meter. (rds)
Baca Kelanjutan Kanada dan Iran Turut Belasungkawa atas Insiden Lion Air : https://ift.tt/2DdjE7TBagikan Berita Ini
0 Response to "Kanada dan Iran Turut Belasungkawa atas Insiden Lion Air"
Post a Comment