
"Dirinya tidak ingin mengatakan apapun terhadap tindakan militer Myanmar terhadap Rohingya. Jadi, kami menegaskan bahwa kami tidak akan mendukungnya lagi," kata Mahathir.
Mahathir mengatakan bahwa ketika Suu Kyi masih menjadi tahanan rumah di bawah pemerintahan militer, Malaysia berkampanye untuk membebaskan peraih Nobel Perdamaian tersebut.
"Kami mengeluh kepada dunia mengenai perlakuannya terhadap Rohingya. Bahkan, kami sendiri telah menerima banyak orang Rohingya di negara kami," katanya, sebagaimana dikutip AsiaOne.
Mahathir telah berbicara dengan Majelis Umum PBB pada Jumat (28/9) mengenai penderitaan kaum Muslim Rohingya di Myanmar yang telah melarikan diri ke Bangladesh.
Mahathir juga mempertanyakan sikap dunia yang berdiam diri dalam pembantaian ini. Beberapa negara lain juga mengkritik Suu Kyi terkait perlakuannya terhadap kaum Rohingya. (cin/has)
Baca Kelanjutan Soal Rohingya, Mahathir Tak Lagi Dukung Aung San Suu Kyi : https://ift.tt/2xRDsJJBagikan Berita Ini
0 Response to "Soal Rohingya, Mahathir Tak Lagi Dukung Aung San Suu Kyi"
Post a Comment