
Menggunakan topi "Make America Great Again", veteran bernama Jeff Allen itu memantau langsung saat para pekerja konstruksi membentangkan lempeng baja di sepanjang perbatasan di Ciudad Juarez pada akhir pekan lalu.
"Ini adalah cara warga Amerika mengatakan, 'Kongres, kalian tidak berguna. Kami akan memperjuangkannya. Kami akan membangun tembok itu sendiri,'" kata Allen kepada AFP.
Melanjutkan pernyataannya, Allen berkata, "Ini bukan Eropa. Ini Amerika. Kami melindungi perbatasan kami."
Rencana Trump ini sempat ditentang Kongres yang menganggap permintaan biaya dari sang presiden terlalu besar.
Trump akhirnya mendeklarasikan situasi darurat di sepanjang perbatasan dengan Meksiko sehingga ia tak perlu meminta persetujuan parlemen untuk menggelontorkan dana pembangunan tembok itu.
Salah satu anggota dewan penasihat We Build the wall adalah Steve Bannon, mantan penasihat strategi Trump.
Mereka membangun tembok tersebut di New Mexico dan kawasan Texas yang berbatasan langsung dengan Meksiko, di dekat El Paso.
Kawasan ini kerap kali diterobos oleh para imigran demi menapai tanah AS. Merujuk pada data Patroli Perbatasan AS, 98.052 imigran ilegal ditahan di El Paso dalam kurun waktu Oktober 2018 hingga April lalu.
Menganggap kawasan ini sangat rentan, Allen dan rekannya, Brian Kolfage, memasang target pembangunan tembok sepanjang 800 meter ini rampung dalam sepekan.
"KAMI BERHASIL! Tembok dengan biaya pribadi pertama hampir rampung! BERI DONASI SEKARANG untuk membangun lebih banyak tembok," tulis Kolfage melalui akun Facebook pribadinya. (has)
Baca Kelanjutan Pendukung Trump Bangun Tembok di Perbatasan Meksiko : http://bit.ly/2X9SPrxBagikan Berita Ini
0 Response to "Pendukung Trump Bangun Tembok di Perbatasan Meksiko"
Post a Comment