"Informasi yang kami terima, ada 12 nelayan di dalam kapal ikan tersebut. Dua nelayan berhasil lolos, 10 lainnya ditahan. Sepuluh nelayan itu diyakini warga negara Filipina, tidak ada WNI," kata Arrmanatha dalam jumpa pers di Gedung Kemenlu, Jakarta, Rabu (19/6).
Para penyandera dilaporkan membawa senjata berat saat menculik para nelayan. Kelompok itu tiba-tiba mencegat dua kapal nelayan yang tengah berlayar di lepas pantai timur Sabah pada Selasa dini hari.
Hingga kini, belum jelas kondisi dari 10 nelayan yang disandera tersebut.
Abu Sayyaf, yang telah menyatakan sumpah setia kepada kelompok teroris ISIS, juga pernah menculik puluhan anak buah kapal asal Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
Sejak 2016, sebanyak 36 WNI pernah disandera kelompok bersenjata tersebut. Seluruhnya sudah berhasil dibebaskan. (ajw/ayp)
Baca Kelanjutan Kemenlu Sebut Tak Ada Nelayan Indonesia Diculik Abu Sayyaf : http://bit.ly/2L1YQ6cBagikan Berita Ini
0 Response to "Kemenlu Sebut Tak Ada Nelayan Indonesia Diculik Abu Sayyaf"
Post a Comment