Pria Diduga Pelaku Teror Barcelona Ditangkap Polisi

Polisi menangkap seorang pria yang diduga terlibat aksi teroris di Las Ramblas, Barcelona, Kamis (17/8).

"Kami menangkap seorang pria," kata seorang polisi Catalan, Spanyol, seperti dikutip dari AFP.

Dia menepis pemberitaan sejumlah media yang menyebutkan, pelaku bersembunyi di sebuah bar di kawasan turis itu.

Polisi belum merinci identitas pria yang ditangkap itu. Diduga pria tersebut merupakan sopir yang membawa mobil van dan menabrakannya ke kerumunan orang di Las Ramblas.

Serangan mobil itu, menurut polisi menewaskan satu orang dan melukai 32 orang lainnya. Sebanyak 10 orang dilaporkan mengalami luka seirus.

Hingga kini, polisi masih mengamankan lokasi kejadian. Akses menuju Las Ramblas untuk sementara ditutup.

Serangan teroris di Las Ramblas ini mengundang simpati sejumlah tokoh dunia. Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengecam aksi teroris yang menabrakan mobil di tengah kerumunan orang di kawasan Las Ramblas, Barcelona.

Melalui akun twitternya, Trump menyatakan akan membantu Spanyol untuk mengatasi serangan teroris tersebut.

"Amerika Serikat mengecam serangan teror di Barcelona, Spanyol, dan akan melakukan apapun yang diperlukan untuk membantu," kata Trump di Twitter.

Let's block ads! (Why?)