"Kami berhak membuat keputusan soal berapa banyak diplomat AS di Moskow. Tapi kami tidak akan melakukannya untuk saat ini," ucap Putin dalam jumpa pers usai pertemuan puncak negara BRICS di Xianmen, China, Selasa (5/9).
Ancaman ini dilontarkan Putin berselang beberapa hari setelah para diplomatnya yang berada di Negara Paman Sam, AS, dipaksa mengosongkan tiga properti, termasuk gedung konsulat Rusia di San Fransisco, pada akhir pekan lalu.Diberitakan AFP, pengusiran itu dilakukan Gedung Putih sebagai balasan atas Kremlin yang lebih dulu memotong jumlah diplomat AS di Rusia.
Juni lalu, Moskow memerintahkan AS untuk memangkas jumlah stafnya di Rusia yang semula sebanyak 755 orang menjadi 455 terhitung 1 September. Angka itu sama dengan jumlah diplomat Rusia yang bertugas di Amerika Serikat.
Selain itu, pengusiran diplomat AS ini dilakukan Kremlin sebagai respons atas penjatuhan sanksi baru terhadap negaranya. Sebelumnya, pemerintahan Presiden Donald Trump sepakat memberikan sanksi baru itu dengan alasan keterlibatan Rusia dalam pemilu AS 2016 lalu. Rusia sendiri sudah dijatuhi sanksi oleh AS terkait tindakannya mencaplok Crimea dari Ukraina pada 2014 silam.
Baca Kelanjutan Putin Ancam Kembali Usir Ratusan Diplomat AS : http://ift.tt/2wCJH3KBagikan Berita Ini
0 Response to "Putin Ancam Kembali Usir Ratusan Diplomat AS"
Post a Comment