Search

Ada Dua Nama James di Kasus Pembunuhan Kim Jong-nam

Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi penyelidik kasus pembunuhan kakak tiri pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-nam mengungkap tersangka kelima, warga Korut yang juga berjuluk “James”. Pengungkapan itu terjadi dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan yang melibatkan warga negara Indonesia, Siti Aisyah, 25 talun, asal Serang, Banten dan Doan Thi Huong, 29 tahun, warga Vietnam.

“James” diduga terlibat dalam pembunuhan Kim di Bandara International Kuala Lumpur 2, Malaysia pada Februari lalu. Polisi penyelidik Wan Azirul Nizam Che Wan Aziz, dalam sidang di Pengadilan Tinggi Selangor menyatakan berdasarkan data intelijen dari Markas Besar Kepolisian Malaysia, Bukit Aman (Special Branch/SB), ada dua tersangka yang menggunakan nama “James.”

“Saya minta bantuan SB untuk melacak keempat pria yang buron terkait kematian tersebut. Mereka memberikan saya lima nama pria berkewarganegaraan Korea Utara,” kata dia seperti dilansir dalam Free Malaysia Today, Senin (6/11).

Kim Jong Nam tewas setelah diusap dengan cairan beracun, zat saraf VX oleh dua terdakwa. Jika terbukti bersalah, Siti dan Doan terancam hukuman mati.

Menurut Azirul, informasi yang dia peroleh memberi nama Hong Song Hac, 34 tahun, yang dikenal sebagai Chang, Ri Ji Hyon atau yang selama ini disebut Mr. Y, Ri Jae Nam, 57 tahun yang disebut Hanamori serta O Jong Gil, 55 tahun alias James.

Menurut Azirul, unit khusus intelijen Bukit Aman atau SB juga mengungkap satu tersangka lagi yakni Ri Ji U, 30 tahun, yang juga dikenal sebagai “James”.

Namun menurutnya, SB tidak punya informasi catatan imigrasi soal kapan Ri Ji U masuk Malaysia. Dia teridentifikasi dari telepon genggam salah seorang terdakwa.

Pengacara Siti Aisyah, Gooi Soon Seng, menyatakan akan memeriksa ulang lantaran polisi tidak menyebut secara rinci masing-masing tersangka. “Foto Ri Ji U ditemukan di telepon genggam Siti Aisyah. Mereka tidak pernah mengidentifikasi siapa dan apa perannya,” kata Gooi. Dia menegaskan dirinya bakal mendesak polisi untuk memberikan informasi detail soal lima yrang yang pergi ke Pnom Penh, Kamboja.

Menurut pemeriksaan awal, Siti dan Doan diduga berlatih di Kamboja sebelum melakukan aksinya di Bandara KLIA2, Malaysia. Keduanya mengaku tidak tahu sama sekali aksinya bakal menghilangkan nyawa orang. Baik Siti dan Doan sama-sama mengira sedang terlibat pembuatan film lelucon. (nat)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Ada Dua Nama James di Kasus Pembunuhan Kim Jong-nam : http://ift.tt/2An8BUQ

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Ada Dua Nama James di Kasus Pembunuhan Kim Jong-nam"

Post a Comment

Powered by Blogger.