"Thailand siap memfasilitasi dan menjadi tuan rumah pembicaraan keduanya," ucap Menteri Luar Negeri Don Pramudwinai kepada wartawan di Bangkok, Selasa (24/4).
Meski begitu, Pramudwinai mengatakan negaranya hingga kini belum menerima tawaran resmi terkait hal tersebut. Kedutaan Besar AS di Bangkok juga enggan mengomentari tawaran Thailand tersebut.
Dikutip AFP, Thailand merupakan salah satu sekutu terdekat AS di kawasan. Negara Gajah Putih itu juga memiliki hubungan diplomatik dengan Korea Utara sehingga bisa dianggap netral sebagai fasilitator.
Har ini, Menteri Pertahanan Prawit Wongsuwan juga dilaporkan tengah bertandang ke Negeri Paman Sam untuk menemui Menhan James Mattis dan sejumlah pejabat senior Kementerian Keamanan Dalam Negeri. Namun, Kemhan tak merinci apakah lawatan Prawit ke AS itu turut membahas tawaran Thailand tersebut.
Sejumlah pihak seperti pengamat dan ahli politik internasional terus berasumsi mengenai tempat dilangsungkannya pertemuan Kim Jong-un dan Donald Trump.
Awal April lalu, Trump menyebut ada lima tempat yang tengah dipertimbangkan untuk menjadi lokasi pertemuannya dengan Kim Jong-un, namun tak merinci tempat-tempat tersebut.
Sejumlah tempat seperti Swiss, Finlandia, Swedia, China, hingga Mongolia disebut menjadi salah satu lokasi potensial untuk pertemuan bersejarah itu.
Belakangan, Singapura juga disebut-sebut menjadi salah satu tempat yang dipertimbangkan Trump.
Namun, Menlu Singapura Vivian Balakrishnan menegaskan bahawa dia belum menerima tawaran resmi terkait permintaan menjadi tuan rumah pertemuan tersebut. (nat)
Baca Kelanjutan Thailand Siap Jadi Tuan Rumah Pertemuan Kim-Trump : https://ift.tt/2HWg2XlBagikan Berita Ini
0 Response to "Thailand Siap Jadi Tuan Rumah Pertemuan Kim-Trump"
Post a Comment