
Juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina mengidentifikasi warga tersebut bernama Mohammed Abu Sharbeen berusia 20 tahun. Dia diketahui berasal dari selatan Kota Rafah, Gaza.
Militer Israel mengatakan pihaknya melepaskan sejumlah tembakan setelah "sejumlah tersangka terlihat mendekati pagar keamanan Israel di perbatasan selatan Gaza dan berusaha menyabotase area itu."
Dikutip AFP, Ahmad al-Najar ditembak militer Israel saat mengikuti demonstrasi di perbatasan Israel-Palestina di Gaza, tepatnya timur Khan Yunis, sekitar awal Oktober lalu.
Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan saat itu Najar langsung dibawa ke rumah sakit di Tepi Barat untuk mendapatkan perawatan. Namun, pada akhirnya nyawanya tidak bisa tertolong.
Setidaknya 220 warga Palestina tewas sejak demonstrasi besar-besaran rutin berlangsung di Gaza pada 30 Maret lalu.
Dalam demonstrasi rutin itu, warga Palestina menuntut kembali ke tanah mereka yang sampai saat ini masih diduduki Israel.
Kekerasan di Gaza telah menyedot perhatian komunitas internasional, terutama terhadap dugaan pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan militer Israel.
Israel menegaskan kekerasan personelnya di perbatasan diperlukan guna mempertahankan perbatasan dan menghentikan "infiltrasi serta serangan musuh."
Musuh dalam pernyataan itu merujuk pada Hamas, salah satu fraksi besar di Palestina. Israel selama ini menganggap Hamas sebagai organisasi teroris. (rds/has)
Baca Kelanjutan Satu Lagi Warga Palestina Tewas Ditembak Tentara Israel : https://ift.tt/2ATOTCkBagikan Berita Ini
0 Response to "Satu Lagi Warga Palestina Tewas Ditembak Tentara Israel"
Post a Comment