
Center for Strategic and International Studies (CSIS) melaporkan bahwa berdasarkan citra satelit, terlihat aktivitas di tempa uji coba mesin vertikal dan struktur peluncur roket di Sohae.
"Terlepas dari kenyataan bahwa Korut tidak pernah menguji ICBM dari Sohae, sarana ini adalah situs peluncuran kendaraan ruang angkasa, persiapan peluncuran apa pun akan memerlukan berbagai aktivitas yang tidak dapat terlihat melalui pencitraan," demikian bunyi laporan CSIS yang dikutip AFP.
Namun, Joel Wit, direktur proyek 38 North, memperingatkan bahwa bukti itu tidak selalu "terkait dengan persiapan untuk uji coba ICBM."
Dalam konferensi pers setelah pertemuan di Hanoi tersebut, Trump membeberkan bahwa AS sebenarnya sudah menyiapkan satu dokumen kesepakatan yang dapat ditandatangani usai konferensi tingkat tinggi dengan Kim.
Di akhir pertemuan, Trump memilih untuk tak meneken dokumen apa pun karena tidak mencapai kesepakatan mengenai denuklirisasi.
Menurut Trump, Kim menawarkan menutup sejumlah situs peluncuran rudal dan kompleks nuklir dengan timbal balik AS mencabut sanksi atas Korut.
Sementara itu, Trump ingin Korut melucuti senjata nuklirnya secara keseluruhan, baru AS dapat mencabut sanksi atas negara pimpinan Kim tersebut. (syf/has)
Baca Kelanjutan Korut Diduga Bangun Kembali Situs Peluncuran Roket Jarak Jauh : https://ift.tt/2C7ybzLBagikan Berita Ini
0 Response to "Korut Diduga Bangun Kembali Situs Peluncuran Roket Jarak Jauh"
Post a Comment