Kim Yo-jong tiba di Bandara Internasional Incheon, Korsel, Jumat (9/2) siang, menggunakan jet pribadi. Perempuan yang diyakini berusia 30 tahun itu didampingi sejumlah utusan lain, termasuk kepala delegasi sekaligus kepala pemerintahan seremonial Korut, Kim Yong Nam.
Lawatan ini bersejarah karena Kim Yo-jong menjadi anggota keluarga pemimpin Korut pertama yang berkunjung ke Korsel, sejak kedua negara berperang 1950 lalu.
Sampai saat ini, kedua negara secara teknis masih berperang karena konflik saat itu hanya diakhiri oleh gencatan senjata, bukan perjanjian damai.
Kim Yo-jong adalah anak dari Kim Jong-il dan istri ketiganya yang merupakan seorang penari, Ko Yong Hui.Sama seperti sang kakak, Kim Yo-jong sempat hidup dan bersekolah di Swiss. Dia dikabarkan sangat fasih berbahasa Inggris dan Perancis.
Kim Yo-jong mulai dikenal ketika sang ayah meninggal 2011 lalu. Saat proses pemakaman sang ayah disiarkan stasiun televisi negara, Kim Yo-jong terlihat berdiri di sebelah Kim Jong-un.
Posisinya dalam pemerintahan juga semakin diperhitungkan setelah kakaknya menggantikan sang ayah sebagai pemimpin negara terisolasi itu.
Kim Yo-jong merupakan salah satu pendukung terkuat Kim Jong-un. Sang kakak pun menginginkannya menduduki posisi yang lebih kuat dalam pemerintahan.Dia pernah menjabat sabagai Wakil Direktur Departemen Propaganda dan Agitasi di Partai Buruh. Dia juga terpilih sebagai anggota Majelis Rakyat Tertinggi atau parlemen Korut, pada umur 27 tahun.
Saat ini Kim Yo-jong merupakan anggota alternatif biro politik partai berkuasa, Partai Buruh.
Posisinya itu membuat dirinya sangat terlibat dalam operasi propaganda partai, peran yang sangat penting dalam pemerintahan Korut.
Belakangan, Kim Yo-jong juga ditunjuk menjadi menteri pertahanan Korut dan dianggap sebagai perempuan paling berpengaruh di pemerintahan Korut."Dia merupakan salah satu dari sedikit orang yang bisa bebas berbicara dengan Kim Jong-un," ucap Yang Moon-jin, profesor dari University of North Korean Studies di Seoul.
![]() |
Sejumlah pengamat menganggap lawatan ke Korsel sebagai bagian dari delegasi Korut di olimpiade ini menjadi debutnya di kancah internasional. Selama di Korsel, Kim Yo-jong juga direncanakan melakukan jamuan makan siang bersama Presiden Korsel Moon Jae-in.
Jika memungkinkan, Kim Yo-jong bahkan diprediksi akan mengundang Moon untuk mengunjungi negaranya menyusul relasi kedua negara yang terus membaik belakangan ini.Sangat jarang bagi perempuan menduduki posisi sebagai pejabat tinggi di Korut, namun anggota keluarga Kim merupakan pengecualian.
Selain Kim Yo-jong, Kim Kyong-hui, bibi Kim Jong-un, sempat jadi seorang jenderal bintang empat dan anggota senior Partai Buruh sebelum suaminya di eksekusi karena tudingan pengkhianatan 2013 lalu.
Sejak itu, Kim Kyong Hui menghilang begitu saja dari sorotan publik.
(aal)
Baca Kelanjutan Kim Yo-jong, Putri Dinasti Korut Pertama di Tanah Korsel : http://ift.tt/2EcviRcBagikan Berita Ini
0 Response to "Kim Yo-jong, Putri Dinasti Korut Pertama di Tanah Korsel"
Post a Comment