Penembakan di 'Art All-Night' Dipicu Perselisihan Geng

Jakarta, CNN Indonesia -- Dua orang bersenjata melakukan penembakan di festival seni sepanjang malam di Trenton, New Jersey, Minggu (17/6) waktu setempat. Penembakan terjadi diduga akibat perselisihan di antargeng.

Satu dari dua orang bersenjata dilaporkan ditembak mati, sementara 22 orang-orang terluka.

Salah satu korban penembakan adalah seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang berada dalam kondisi sangat kritis, kata Jaksa Mercer County, Jaksa Angelo Onofri pada konferensi pers. Tiga lainnya berada dalam kondisi kritis.

Dikutip Reuters, Senin (18/6), setidaknya dua orang melepaskan tembakan sekitar pukul 02.45 pagi di acara tahunan Art All Night di Trenton, sekitar 60 mil (100 km) barat daya Kota New York. Tersangka yang tewas adalah seorang pria berusia 33 tahun, dan tersangka lain berada di tahanan polisi, kata Onofri.

Dari 22 orang yang terluka, 17 orang ditembak, kata Onofri, dan beberapa senjata ditemukan dari tempat kejadian.

Para pejabat percaya bahwa tersangka dibunuh oleh polisi, dan kasus itu sedang diselidiki sebagai kasus penembakan yang melibatkan petugas, kata Onofri.

Lebih dari 1.000 orang diyakini berada di festival tersebut ketika penembakan dimulai.

"Ini benar-benar bisa lebih buruk, mengingat terbatasnya ruang dan jumlah tembakan yang tampaknya telah dilepaskan," kata Onofri pada konferensi pers.

"Penembakan itu tampaknya terkait dengan beberapa geng di lingkungan itu di kota Trenton yang mengalami perselisihan di lokasi kejadian," kata Onofri.

Panitia membatalkan sisa acara, yang disebut sebagai acara '24 jam komunitas, kreativitas dan inspirasi'.

"Kami masih banyak memproses ini dan kami tidak punya banyak jawaban pada saat ini tetapi harap ketahuilah bahwa staf, sukarelawan, seniman dan musisi kami semua tampaknya sehat,' tulis penyelenggara di Facebook pada Minggu.

"Simpati kami yang tulus untuk mereka yang terluka."

Penembakan New Jersey terjadi di tengah perdebatan tentang undang-undang senjata Amerija Serikat yang diberi dorongan baru oleh pembantaian 17 orang di sekolah menengah di Parkland, Florida pada Febuari lalu.

"Ini adalah fakta bahwa kota-kota kami serta daerah pinggiran kami di seluruh Amerika Serikat mengalami peningkatan penembakan dan kerusuhan publik seperti ini," kata Wali Kota Trenton, Eric Jackson pada konferensi pers.

"Ini bukan hanya tindakan kekerasan acak. Ini masalah kesehatan masyarakat," kata Eric.

Gubernur New Jersey, Phil Murphy, berbicara di gereja Trenton, Minggu, mencatat bahwa ia menandatangani enam rancangan undang undang pengendalian senjata menjadi undang-undang pada Rabu, namun proliferasi senjata memerlukan solusi nasional.

"Kongres harus bertindak," kata Murphy. (osc)

Let's block ads! (Why?)