Kapal Perang AS Lewati Selat Taiwan

Jakarta, CNN Indonesia -- Dua kapal perang Amerika Serikat (AS) berlayar melalui Selat Taiwan, Senin (22/10), seperti disampaikan seorang jurubicara militer AS. Langkah ini diambil AS ditengah meningkatnya ketegangan China denga AS dan Taiwan.

USS Curtis Wilbur dan USS Antietam melakukan transit rutin untuk menunjukkan komitmen AS "untuk Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," kata Kolonel Rob Manning kepada wartawan pada konferensi pers, seperti dilaporkan AFP.

Ini adalah kedua kalinya dalam waktu tiga bulan kapal perang Amerika melakukan apa yang mereka sebut sebagai "kebebasan navigasi" latihan di hamparan laut seluas 180 kilometer persegi itu.

Beberapa kapal perang Tiongkok membayangi dua kapal AS selama transit. Pejabat pertahanan menyebut mereka mengikuti dari jarak aman, seperti diungkap kepada CNN.

Cina masih melihat Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya untuk disatukan kembali, meskipun kedua pihak diperintah secara terpisah sejak berakhirnya perang saudara di daratan pada tahun 1949.

Beijing baru-baru ini melakukan serangkaian manuver militer, termasuk latihan menembak langsung di Selat Taiwan pada bulan April, menyatakan kesediaannya untuk menghadapi "pasukan kemerdekaan" Taiwan.

Washington tetap merupakan sekutu tidak resmi paling kuat Taipei. Washington juga menjadi pemasok senjata utamanya meskipun AS telah mengalihkan pengakuan diplomatik ke Beijing pada 1979.

Administrasi Trump telah menjalin hubungan yang lebih dekat dengan pulau itu. Ia pun sempat mengumumkan rencana bahwa AS akan menjual suku cadang untuk beberapa pesawat mereka ke Taiwan bulan lalu. Penjualan suku cadang ini termasuk untuk pesawat tempur F-16 dan pesawat kargo C-130 senilai US$ 330 juta (sekitar Rp5 triliun). (eks/eks)

Let's block ads! (Why?)