Salju dengan ketebalan hingga 90 cm dan suhu serendah minus 10,3 derajat Celsius membekukan Skotlandia, Inggris dan Irlandia. Peringatan merah terparah dikeluarkan, warga disarankan tinggal di dalam rumah karena terlalu berbahaya untuk bepergian.
Puluhan orang terperangkap dalam kendaraan di jalan tol Skotlandia M80 yang menghubungkan Glaslow dan Edinburgh. Diperkirakan ratusan lainnya terdampar di jalan lain semalaman. Penerbangan dan kereta api dibatalkan di seluruh Inggris dan Irlandia. Masalah transportasi serupa juga terjadi di benua Eropa.
Perdana Menteri Irlandia Leo Varadkar mengatakan, "Cuaca parah ini yang mengancam nyawa dan badan tidak boleh diremehkan oleh siapapu. Tidak aman berada di luar dalam kondisi seperti ini."
Cerita seorang dokter yang dilansir dari Reuters menggambarkan kondisi staff rumah sakit dekat Glasgow, Skotlandia yang dihujani salju. Seorang dokter lain berbagi dengan BBC tentang ahli bedah yang berjalan selama tiga jam melalui salju ke kota Paisley untuk melakukan operasi kanker.
Selain itu, harga gas mengalami lonjakan tertinggi dalam 10 tahun terakhir pada Kamis (1/3). National Grid, jaringan listrik reguler Inggris, menghimbau adanya defisit di pasar dan berusaha membeli dari pelaku pasar demi mengatasi sendatan suplai.
Hembusan angin dingin yang dijuluki "Makhluk Buas dari Timur" ini disebabkan oleh lonjakan suhu tinggi di atas Arktik yang memperlemah aliran yang membawa udara hangat masuk dari Atlantik ke Irlandia dan Inggris.
![]() Badai salju menyebabkan mobil-mobil di dealer Audi di Lincoln, Inggris tertutup salju. |
Di Skotlandia, terjadi penutupan jalan yang menyeluruh. Bandara Edinburgh dan Glasgow ditutup. Kereta dihentikan di dua jalur utama dari dan menuju Inggris. Polisi menyelamatkan para pengendara kendaraan yang terjebak. Seorang pria ditemukan dalam keadaan yang digambarkan sebagai "kondisi mengancam nyawa".
Dublin, Irlandia juga menghentikan semua penerbangan di bandaranya. Dua maskapai pengguna bandara tersebut, Aer Lingus dan Ryanair juga tidak berencana beroperasi pada Jumat (2/3). Transportasi lain dan sekolah di seluruh negeri ikut disetop.
Di Inggris, dua bandara tersibuk Heathrow dan Gatwick juga menghentikan operasi. Polisi Lincolnshire, daerah timur pusat Inggris, mengatakan semua jalanan tidak bisa dilalui. Info terbaru menyatakan militer telah diminta ikut serta dalam proses penyelamatan ratusan pengemudi kendaraan yang terjebak di jalan.
Meski begitu, Duta Besar Indonesia di London, Rizal Sukma menyatakan tidak semua wilayah Inggris yang terkena dampak cuaca buruk. "Transportasi di wikayah Scotland dan Wales memang terganggu. Kalau London relatif tidak terlalu terganggu meskipun dingin sampai -4," kata Rizal kepada CNNIndonesia.com, Jumat (2/3).
Dia menyatakan suhu udara pada Rabu dan Kamis memang dingin sekali untuk ukuran Inggris. Cuaca buruk paling terasa di wilayah tengah dan utara Inggris, serta Wales. Pemerintah Inggris terus menghimbau warga untuk tetap berada di tempat hangat dan tidak melakukan perjalanan kalau tidak penting. "KBRI juga menghimbau WNI terus mengikuti perkembangan cuaca yang disebarluaskan secara terus menerus oleh pihak otoritas Inggris. Insyaallah mulai Sabtu besok akan membaik cuacanya," kata Rizal.
(nat)
Baca Kelanjutan Badai Salju dari Siberia Melanda Inggris dan Irlandia : http://ift.tt/2FgjqNPBagikan Berita Ini
0 Response to "Badai Salju dari Siberia Melanda Inggris dan Irlandia"
Post a Comment