
"Bu Menlu bertolak ke Moskow salah satunya untuk membahas rencana kunjungan Presiden Vladimir Putin ke Indonesia. Meski begitu, sampai saat ini belum ada tanggal pasti mengenai kunjungannya, ya masih dicocokan," kata juru bicara Kemlu RI, Arrmanatha Nasir, dalam jumpa pers, Kamis (8/3).
Arrmanatha mengatakan kedua pemimpin negara masih berupaya mencocokkan jadwal untuk bertemu di Jakarta. Lawatan Putin ke Indonesia merupakan balasan atas kunjungan Presiden Joko Widodo ke Sochi pada 2016 lalu.
Selain itu, Arrmanatha mengatakan kunjungan Retno ke Moskow juga sekaligus dilakukan untuk memperkuat kerja sama kedua negara, terutama dalam bidang ekonomi dan perdagangan bebas.
Beberapa produk unggulan Indonesia yang diekspor ke Rusia, kata dia, antara lain adalah produk perkebunan seperti teh, kopi, kelapa sawit, produk tekstil seperti pakaian, dan produk elektronik.
"Tahun 2017 nilai perdagangan kedua negara mencapai US$2,5 miliar ini meningkat dari tahun 2016 yang hanya mencapai US$2,1 miliar," katanya.
Selain itu, Arrmanatha mengatakan Retno akan meminta fleksibilitas visa kunjungan bagi warga Indonesia ke Rusia. Pada 2017 lalu ada sekitar 12 ribu WNI yang berkunjung ke Rusia.
"Tidak menutup kemungkinan kita akan bahas, karena selama ini pertemuan menlu selalu bahas isu-isu global seperti situasi di Afghanistan, Rakhine, dan lainnya."
(aal)
Baca Kelanjutan Ke Rusia, Retno Bahas Rencana Lawatan Putin ke Indonesia : http://ift.tt/2Ic6pmUBagikan Berita Ini
0 Response to "Ke Rusia, Retno Bahas Rencana Lawatan Putin ke Indonesia"
Post a Comment