Pembeli Sembunyi di Ruang Pendingin saat Penyanderaan Toserba

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah pembeli Toko Serba Ada (toserba) "Super U" di barat daya Perancis sempat bersembunyi di ruang pendingin saat pria bersenjata menyandera toko tersebut pada Jumat (24/3).

Salah satu pembeli, Christian Guibbert yang kala itu datang bersama keluarganyadan mendengar suara tembakan, segera meminta keluarganya untuk mengunci diri ke dalam ruang pendingin. Ia kemudian kembali ke tempat semula dan menghubungi polisi.

Di sana ia melihat penyerang memegang pistol dan pisau memerintahkan orang-orang untuk turun ke tanah.

"Pada satu titik dia melihat saya dan menangkap saya dengan pisaunya, saya kira karena dia tidak lagi memiliki amunisi," kata Guibbert dikutip dari Reuters, Sabtu (24/3).

Andre Bivent (76) memceritakan telah selesai berbelanja dan sedang dalam perjalanan ke kasir ketika dia mendengar tembakan. "Saya turun ke tanah, ketika saya mendengar tembakan untuk kedua kalinya dan saat itulah saya melihat dia berjalan di antara konter kasir," ungkap Brivent.

Pembeli lain kemudian membawanya ke ruang dingin di mana mereka bersembunyi selama sekitar setengah jam sebelum keluar melalui ruang penyimpanan di bagian belakang toko.

Ada sekitar 20 orang pembeli yang diketahui bersembunyi di ruang pendingin. Langkah ini ditempuh mengulang apa yang sebelumnya dilakukan para korban yang selamat saat teror terjadi di salah satu toserba di Perancis pada 2015 lalu.

Penyerang toserba diidentifikasi oleh pihak berwenang sebagai Redouane Lakdim (26) dari kota Carcassonne. Dua korban tewas akibar serangan tersebut, sedangkan salah satu petugas yang menukarkan dirinya dengan sandera saat ini masih berjuang untuk hidup di rumah sakit.

Kelompok Negara Islam mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu. Presiden Perancis Emmanuel Macron mengatakan pihaknya tengah mengecek klaim tersebut.

"Saya ingin memberi tahu bangsa ini tentang tekad mutlak saya dalam memimpin pertarungan ini," kata Macron, yang kembali dari Brussels ke Paris untuk memimpin pertemuan darurat dengan para menteri dan pejabat keamanan.

Lebih dari 240 orang telah tewas di Perancis dalam serangan ISIS sejak tahun 2015. (agi)

Let's block ads! (Why?)