Search

Kim Jong Un Kecam Kekuatan Musuh Pemberi Sanksi

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyerang "kekuatan musuh" terkait sanksi-sanksi "bersifat merampok" ketika Amerika Serikat terus menekan Pyongyang agar menghentikan program nuklir.

Dalam kunjungan ke lokasi pembangunan wilayah pariwisata di pantai Wonsan-Kalma, Kim Jong Un mengeluarkan peringatan terhadap pihak yang disebutnya "kekuatan musuh" karena "mencoba membungkam warga Korea melalui sanksi dan blokade bersifat merampok," tulis Kantor Berita Pusat Korea (KCNA).

Namun, Pyongyang ingin mempertahankan hubungan yang disebutnya "era baru" denan AS dan Kim juga tidak menyebut nama negara secara khusus dalam pidatonya itu

Kim dan Presiden AS Donald Trump melangsungkan pertemuan di Singapura pada Juni yang disebut oleh Trump sebagai terobosan bersejarah.

Tetapi sejak itu tidak ada pergerakan berarti, dan Korea Utara mengkritik Washington karena mengajukan tuntutan "mirip gangster" agar negara itu melakukan perlucutan senjata secara menyeluruh bisa diverifikasi dan selama-lamanya.

AS mendesak masyarakat internasional untuk mempertahankan sanksi keras yang dijatuhkan ke rejim Korea Utara, dan minggu ini Kementerian Keuangan AS mengumumkan hukuman kepada perusahaan China dan Rusia karena melanggar sanksi itu.

Wonsan-Kalma adalah wilayah yang sedang dibangun di pantai bagian utara Korea Utara yang menurut Kim Jong Un pembangunannya harus selesai pada 10 Oktober. Ini adalah hari libur nasional untuk memperingati pendirian cikal bakal Partai Pekerja yang berkuasa di Korea Utara. (yns)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Kim Jong Un Kecam Kekuatan Musuh Pemberi Sanksi : https://ift.tt/2Mj6jzH

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kim Jong Un Kecam Kekuatan Musuh Pemberi Sanksi"

Post a Comment

Powered by Blogger.