
"Sebagai tanda hormat bagi para korban dari aksi kekerasan di Thousand Oaks, California, pada 7 November 2018, dengan kewenangan yang diberikan kepada saya sebagai Presiden Amerika Serikat oleh Konstitusi, saya memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang di Gedung Putih," demikian pernyataan Trump.
"Saya juga memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang di semua kedutaan besar AS, legasi, kantor konsular, dan semua fasilitas lainnya di luar negeri, termasuk fasilitas militer dan kapal angkatan laut, juga stasiunnya," tulis Trump.
Kepala kepolisian daerah setempat, Geoff Dean, melaporkan bahwa tragedi ini bermula ketika pelaku yang teridentifikasi bernama David Long menembak satu petugas keamanan di depan bar pada Rabu (7/11).
Para pengunjung lantas berlarian menghindari tembakan. Dua belas orang terkapar kehilangan nyawa, sementara 23 orang lainnya terluka karena "melompat dari jendela dan terperosok saat ingin bersembunyi di bawah meja."
Setelah mendapatkan laporan rinci mengenai insiden tersebut, Trump langsung menyampaikan belasungkawanya melalui Twitter.
"Saya baru saja diberi informasi lengkap mengenai penembakan buruk di California. Aparat Penegak Hukum dan petugas Tanggap Darurat, bersama FBI, sudah berada di lapangan. 13 orang, saat ini, dilaporkan tewas," tulis Trump.
Trump kemudian memuji keberanian petugas kepolisian yang sangat cepat menanggapi insiden ini, termasuk Sersan Sheriff Ron Helus. Ia tewas setelah berhadapan langsung dengan pelaku.
"Tuhan memberkati semua korban dan keluarga korban. Terima kasih, Aparat Penegak Hukum," tulis Trump. (has)
Baca Kelanjutan Insiden California, Trump Perintahkan Bendera Setengah Tiang : https://ift.tt/2QwhseGBagikan Berita Ini
0 Response to "Insiden California, Trump Perintahkan Bendera Setengah Tiang"
Post a Comment