
Ahn, politikus kenamaan Korsel yang pernah disebut-sebut menjadi pesaing utama Presiden Moon Jae-in dalam Pemilihan Presiden Korea Selatan, dituding memperkosa mantan sekretarisnya, Kim Ji Eun.
Dalam salah satu program berita stasiun televisi lokal, JTBC, Kim mengungkapkan tuduhannya tersebut. Dia juga berencana mengajukan gugatan hukum terhadap Ahn.
Kim mengklaim mantan bosnya itu telah memperkosanya sebanyak empat kali selama delapan bulan terakhir dari Juni 2017 hingga Februari kemarin.
Dia juga menuding Ahn telah melakukan pelecehan seksual dalam banyak kesempatan.
Kim menyebut Ahn telah memerkosanya dalam perjalanan bisnis bersama di Swiss, Rusia, dan beberapa tempat lainnya.
Ketika masih bekerja dengan Ahn, Kim mengatakan sulit menolak permintaan bosnya tersebut secara tegas karena pengaruh dan wewenang pria 54 tahun itu cukup besar.
Kim memutuskan membeberkan perlakukan kotor Ahn tersebut karena terus mendapat pelecehan dari eks bosnya itu bahkan di masa terakhir bekerja.
Dia bahkan mengatakan bahwa ada beberapa perempuan lain di bekas kantornya yang turut menjadi korban pelecehan Ahn.
"Orang yang paling saya takuti adalah Gubernur Ahn Hee Jung. Saya berpikir mulai hari ini saya biss menghilang kapan saja. Saya berpikir mengungkapkan ini di televisi adalah salah satu dari sedikit cara untuk berlindung. Saya berharap masyarakat bisa membantu melindungi saya," ujar Kim.
"Saya tidak memiliki cukup keberanian untuk membeberkan ini sebelumnya, tapi kemudian saya terinsiparsi dengan mereka yang tergabung dalam gerakan #MeToo," lanjutnya seperti dilansir The Korea Herald.#MeToo merupakan sebuah kampanye anti-pelecehan seksual yang muncul dalam beberapa bulan terakhir, menyusul maraknya pengungkapan tindakan pelecehan yang dilakukan publik figur seperti selebriti dan politikus di Negara Barat.
Gerakan tersebut meluas dan diikuti oleh negara-negara lainnya seperti Korsel belakangan ini.
Menanggapi pengakuan Kim, partai yang menaungi Ahn, Demokrat, meminta maaf kepada publik atas tudingan yang menjerat anggotanya itu.
Partai Demokrat segera menggelar rapat darurat untuk merespons pengakuan Kim di televisi tersebut.
Beberapa jam setelahnya, Ahn langsung mengundurkan diri sebagai gubernur dan menyatakan akan pensiun dari seluruh jabatan publik dan aktivitas politiknya.
Melalui akun Facebooknya, Ahn mengaku telah melakukan pelecehan seksual.
"Ini adalah kesalahan saya. Saya meminta permintaan maaf atas tindakan bodoh saya. Saya meminta maaf kepada semua orang terutama Kim Ji Eun," kata Ahn.
Di Korsel, Ahn dianggap sebagai salah satu politikus terkemuka di lingkaran liberal. Dia kerap disebut-sebut sebagai calon pemimpin Demokrat hingga kandidat presiden di masa depan. Ahn pernah menjadi penantang Presiden Moon Jae-in dalam pemilihan presiden Korea Selatan 2017.
Sejumlah pendukungnya bahkan memanggil Ahn sebagai "Barack Obama Korea Selatan".
(nat)
Baca Kelanjutan Dituduh Memperkosa, Gubernur Eks Capres Korsel Mundur : http://ift.tt/2Fgr8s0Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dituduh Memperkosa, Gubernur Eks Capres Korsel Mundur"
Post a Comment