
Forum tingkat dunia itu mulai digelar hari ini hingga tiga hari ke depan di ibu kota Prancis tersebut.
Mengutip dari situs resminya, Paris Peace Forum, pertemuan tersebut digagas dengan alasan sederhana: Kerja sama internasional sebagai kunci untuk memastikan perdamaian dunia.
Steering Committee sendiri terdiri atas 15 pakar dari seluruh dunia yang dipilih komite eksekutif forum.
Steering Committee ini dipimpin Pascal Lamy dan Trisha Shetty. Tugas mereka adalah memberikan masukan kepada Komite Eksekutif untuk membawa arah apa yang dibicarakan dan dinegosiasikan dalam Paris Peace Forum.
"Steering Committee ini adalah otak terpercaya dari forum. Ini terdiri atas individu-individu dengan pengalaman yang terbukti dalam isu-isu internasional," ujar Lamy dikutip dari situs resmi Paris Peace Forum.
Dalam keterangannya, Yenny dipilih karena aktivitas dan pengaruhnya bersama Nahdlatul Ulama, organisasi Islam dengan keanggotaan mencapai 80 juta jiwa.
Selain itu, Yenny pun dinilai mampu bekerja mempromosikan perdamaian hingga akar rumput, pemberdayaan perempuan termarjinalisasi, serta pikirannya yang tercurahkan untuk Wahid Foundation.
Yenny adalah satu-satunya anggota Steering Committee Paris Peace Forum dari kawasan Asia Tenggara. Sementara itu, dari kawasan Asia termasuk Yenny tercatat ada lima sosok yakni Trisha Shetty dari India yang terpilih sebagai wakil presiden Steering Committee, Rouba Mhaissen dari Libanon, Haifa Dia Al-Attia dari Yordania, dan Huiyao serta Zhimin Chen dari China.
(kid) Baca Kelanjutan Yenny Wahid Jadi Komite Pengarah Paris Peace Forum : https://ift.tt/2FdzMYIBagikan Berita Ini
0 Response to "Yenny Wahid Jadi Komite Pengarah Paris Peace Forum"
Post a Comment